Kata Motivasi Jualan Online: Memperoleh Waktu yang Fleksibel untuk Kehidupan yang Lebih Bermakna

Kata Motivasi Jualan Online: Memperoleh Waktu yang Fleksibel untuk Kehidupan yang Lebih Bermakna

Bismillah, dalam kesempatan ini, saya Dedi Purnomo sebagai founder ikhtiar.net ingin berbagi cerita tentang motivasi saya dalam menjalankan jualan online.

Sebelumnya saya adalah seorang karyawan di sebuah perusahaan swasta yang Alhamdulillah memiliki penghasilan yang cukup, namun satu hal yang saya rasakan adalah kurangnya waktu yang fleksibel. Sebagai seorang karyawan, ketika ingin cuti karena satu keperluan, hal ini harus dikomunikasikan dengan berbagai pihak agar perusahaan tetap berjalan dengan baik.

Pernah suatu waktu, saya sangat merindukan orang tua dan ingin pulang ke kampung halaman, namun saya tidak memiliki kesempatan untuk melakukannya dikarenakan tugas yang harus saya kerjakan. Hal ini membuat saya merasa sedih dan tidak nyaman, sehingga saya mulai memikirkan bagaimana cara mendapatkan waktu yang fleksibel untuk melakukan kegiatan-kegiatan yang merupakan kewajiban saya, seperti mengunjungi orang tua, melaksanakan shalat lima waktu di masjid, berkumpul dan berlibur bersama keluarga dan lainnya.

Hingga pada suatu hari, saya mendapatkan ide untuk usaha offline sendiri dan juga jualan online. Kisahnya saya tulis dalam artikel Cara Mencari Uang Tambahan di Rumah: Ikhtiar yang Ringan dan Menyenangkan. Alhamdulillah, dengan usaha ini, saya mendapatkan waktu yang lebih fleksibel.

Waktu Fleksibel bukan Waktu Luang

Namun, perlu diingat bahwa waktu yang fleksibel bukan berarti waktu luang. Sebenarnya, ketika membuka usaha sendiri, waktu kita akan semakin terkuras untuk mengurus usaha tersebut dibandingkan ketika menjadi seorang karyawan. Kita tahu secara historis bisnis dari bahasa Inggris business, dari kata dasar busy yang berarti “sibuk” dalam konteks individu, komunitas, ataupun masyarakat. Jadi, ketika memutuskan untuk membuka usaha sendiri, kita akan menjadi lebih sibuk daripada saat menjadi karyawan. Namun, meskipun sibuk, waktu yang kita miliki menjadi lebih fleksibel daripada ketika menjadi karyawan.

Fleksibel di sini berarti dapat mengatur waktu sesuai keinginan. Misalnya, jika pagi hari memiliki agenda mengunjungi orang tua, maka pekerjaan dapat kita kerjakan pada siang, sore, atau bahkan malam hari. Selain itu, jika memiliki ide atau ingin melakukan sesuatu, maka itu tidak terikat oleh jam kerja yang harus dimulai pukul 08.00. Kita dapat langsung bekerja setelah melaksanakan shalat subuh dengan menikmati kopi di rumah.

Begitu pula, jika waktu pulang kerja belum tiba, namun memiliki keperluan seperti olahraga, kita dapat langsung pergi ke pusat kebugaran atau tempat olahraga yang diinginkan. Setelah selesai berolahraga, baru kemudian melanjutkan pekerjaan yang belum selesai. Keuntungan ini sangatlah besar, karena ketika melakukan aktivitas bersama dengan orang lain secara umum, terkadang ada keterbatasan tempat dan keramaian pengunjung.

Hal ini saya rasakan saat pergi ke pusat kebugaran atau gym. Saya bisa memilih waktu dimana orang-orang masih melakukan aktivitasnya dan belum datang ke gym. Misalnya pagi hari jam 06:00 atau setelah Ashar, dimana orang-orang diwaktu tersebut sedang sibuk di perjalanan untuk pergi atau pulang dari kantor. Biasanya kebanyakan orang baru ada di gym setelah shalat Maghrib. Jika saya ingin berolahraga pagi, maka itu dalam dilakukan tanpa masalah. Pekerjaan yang saya tangani secara online dapat dikerjakan di sore hari.

Video dedi sering gym sendiri: latihanbeban

Waktu Fleksibel Sangat Berharga

Waktu yang fleksibel ini tidak dimiliki oleh seorang karyawan. Saya menganggap bahwa waktu yang fleksibel adalah karunia dari Allah yang sangat berharga, karena dengan itu kita dapat merencanakan segala hal dengan lebih detail tanpa mengganggu aktivitas pekerjaan.

Inilah salah satu motivasi saya untuk membangun bisnis online sendiri. Semoga kita semua diberikan waktu yang fleksibel, sehingga lebih mudah untuk beribadah, seperti melaksanakan shalat tepat waktu di masjid, mengunjungi orang tua kapan pun kita mau, bahkan  dapat mengunjungi orang tua setiap pekan atau setiap bulan. Hal ini adalah harapan kita semua.

Harapan orang tua

Saya pikir, semua sepakat bahwa ketika menjadi orang tua yang sudah lemah, kita akan bahagia jika anak-anak mengunjungi setiap pekan. Kebanyakan dari kita hanya dapat mengunjungi orang tua sekali dalam setahun, dan ini sangatlah kurang untuk menyembuhkan rindu di hati mereka. Seharusnya ini menjadi perhatian bersama, bagaimana dapat memiliki waktu yang fleksibel agar dapat berbakti kepada orang tua, dimana kita semua tahu pahala berbakti kepada orang tua sangatlah besar.

Dedi bekerja dari desa, disela mengunjungi orang tuanya.

Demikianlah motivasi saya dalam membangun bisnis online. Mudah-mudahan tulisan ini dapat memberikan motivasi kepada teman-teman untuk semangat mengembangkan usaha online. Semoga Allah memberkahi waktu-waktu kita, dan jika terdapat kesalahan dalam penulisan kata, saya mohon maaf, semoga Allah mengampuni dosa-dosa kita semua.

Kalau punya usaha online, harapannya waktu fleksibel. Sehingga semakin bisa mudah ibadah dan bebas mengunjungi orang tua kapanpun. Semoga Allah berkahi waktu kita.

Dedi Purnomo
Founder ikhtiar.net

Tags: berbakti, fleksibel, ibadah, waktu