Cara Makan Banyak Tapi Tetap Kurus

Cara Makan Banyak Tapi Tetap Kurus
Oleh: Dedi Purnomo (IG: latihanbeban)

Selamat datang di ikhtiar.net! Apakah teman-teman merasa bahwa mudah sekali naik berat badan? Jika iya, maka jawabannya adalah apakah teman-teman sudah melakukan latihan beban?

Mungkin Anda bertanya-tanya, mengapa latihan beban bisa menjadi strategi yang efektif untuk mengelola berat badan, terutama jika kita suka makan banyak. Mari kita jelajahi lebih lanjut!

1. Latihan Beban Membantu Mengontrol Gula Darah

Salah satu alasan utama saya rutin melakukan latihan beban adalah untuk mengatur gula darah. Ketika kita mengonsumsi makanan, terutama yang tinggi karbohidrat, gula darah kita cenderung naik. Latihan beban membantu menstabilkan gula darah secara alami, mirip dengan efek obat, tetapi lebih alami dan sehat. Setiap kali kita melakukan gerakan angkat beban, gula darah kita lebih terkontrol, mengurangi risiko diabetes dan resistensi insulin.

Kalau bingung memulai latihan beban, kamu bisa menggunakan Jasa Personal Trainer.

2. Otot sebagai Tempat Pembuangan Gula

Otot kita adalah tempat pembuangan gula terbesar di tubuh. Ketika kita makan karbohidrat, gula yang berlebihan akan disimpan di otot jika otot kita rajin dilatih. Ini berarti otot yang aktif bisa menampung lebih banyak gula, mencegah penumpukan lemak berlebih. Dengan latihan beban, kita meningkatkan kapasitas otot untuk menyimpan gula, sehingga membantu menjaga berat badan tetap stabil.

3. Meningkatkan Massa Otot

Latihan beban meningkatkan massa otot kita. Semakin banyak otot yang kita miliki, semakin tinggi kebutuhan kalori tubuh kita, bahkan saat istirahat. Ini berarti kita bisa makan lebih banyak tanpa khawatir berat badan naik. Otot yang lebih banyak membakar lebih banyak kalori, sehingga kita bisa menikmati makanan favorit kita tanpa rasa bersalah.

4. Mengurangi Risiko Cedera

Latihan beban tidak hanya membuat otot kita lebih kuat tetapi juga tulang kita. Dengan otot dan tulang yang kuat, risiko cedera, seperti terpeleset di kamar mandi atau tangga, berkurang. Otot yang kuat mendukung tulang dan sendi kita, sehingga kita lebih stabil dan tidak mudah jatuh. Ini sangat penting terutama bagi orang tua untuk mencegah cedera serius.

5. Meningkatkan Fungsi Kognitif

Latihan beban juga bermanfaat untuk otak kita. Setiap kali kita melakukan aktivitas fisik, terutama latihan beban, otak kita memproduksi hormon yang disebut Brain-Derived Neurotrophic Factor (BDNF). Hormon ini meningkatkan konektivitas antar sel otak, memperkuat ingatan, dan mencegah penyakit seperti Alzheimer dan Parkinson. Jadi, latihan beban adalah obat pikun alami!

6. Menghambat Penyimpanan Lemak

Setelah makan, insulin kita meningkat untuk membantu mengatur gula darah. Latihan beban membantu menghambat penyimpanan gula sebagai lemak dengan cara meningkatkan penyerapan gula oleh otot. Dengan begitu, kita dapat mengurangi risiko penyimpanan lemak berlebih di tubuh, membuat kita tetap kurus meski makan banyak.

7. Mengurangi Risiko Penyakit Kronis

Latihan beban membantu mengurangi risiko penyakit kronis seperti diabetes tipe 2, hipertensi, dan penyakit jantung. Dengan menjaga gula darah tetap stabil dan meningkatkan kekuatan otot dan tulang, kita bisa menikmati hidup yang lebih sehat dan aktif. Latihan beban juga membantu mengurangi peradangan dalam tubuh, yang merupakan penyebab utama berbagai penyakit kronis.

Jadi, teman-teman, mari kita jadikan latihan beban sebagai bagian dari rutinitas harian kita. Tidak perlu alat yang rumit atau waktu yang banyak, cukup iseng-iseng di sela-sela aktivitas sehari-hari. Dengan begitu, kita bisa menikmati manfaat kesehatan yang luar biasa dan tetap kurus meski makan banyak.

Terima kasih telah membaca, semoga artikel ini bermanfaat. Sampai jumpa di ikhtiar.net berikutnya!

Tags: kurus, makan